Kamis, 17 Februari 2011

GIGI PALSU AntiQue


Gigi Palsu



Pernah terbayang kalau kita tua nanti akan memakai gigi tiruan/ gigi palsu? Pastinya kita semua pernah melihat nenek, kakek atau orang tua kita memakai gigi palsu. Kebutuhan setiap orang untuk memakai gigi palsu cukup beragam, mulai dari kebutuhan untuk menggantikan gigi yang telah hilang, menggantikan gigi yang telah rusak dan dijadikan tanda status sosial yang sering kita dengar di daerah Madura.
Oleh karena itu tidak mengherankan jika gigi tiruan dengan bahan alloy emas banyak dipakai oleh kalangan tertentu meskipun secara estetika kurang sesuai.
Secara umum gigi palsu yang pada dunia kedokteran gigi lebih dikenal sebagai gigi tiruan dibedakan menjadi dua yaitu gigi tiruan lepasan (GTL) dan gigi tiruan cekat (GTC). Gigi tiruan lepasan adalah gigi tiruan yang dapat dilepas dan dipasang oleh pengguna. Sedangkan gigi tiruan cekat adalah gigi tiruan yang tidak dapat dilepas atau dipasang sendiri oleh pengguna.
Untuk lebih jelasnya bisa saya jelaskan seperti berikut:

1. Gigi Tiruan Sebagian
Yaitu gigi tiruan yang menggantikan satu atau lebih gigi di dalam lengkung rahang. Ada dua macam gigi tiruan sebagian yaitu (1) Gigi Tiruan Sebagian Lepasan, yaitu GTS yang bisa dilepas dengan mudah baik oleh pasien maupun oleh dokter gigi. (2) Gigi Tiruan Sebagian Cekat, yaitu GTS yang dalam penggunaannya tidak bisa dilepas dengan mudah oleh pasien.

2. Gigi Tiruan Lengkap
Yaitu gigi tiruan yang menggantikan seluruh gigi dalam satu lengkung rahang maupun seluruh rahang di dalam rongga mulut

Bahan Gigi Tiruan

Bahan yang biasa digunakan untuk membuat gigi tiruan adalah logam, akrilik dan porselen. Adapun logam yang biasa dipakai adalah alloy emas, alloy chromium cobalt, dan alloy chromium nikel. Ketiga bahan gigi tersebut dapat dipilih sesuai kebutuhan dan disesuaikan dengan ketersediaan biaya.

Halitosis
Halitosis atau napas yang kurang sedap, penyebab dari masalah napas kurang sedap ini, menurut Dr. Robert bisa terjadi karena adanya mikro organisme pada permukaan Iidah yang banyak menghasilkan VSC atau Volatile Sulfur Compound yang merupakan senyawa sulfur mudah menguap serta berbau tidak sedap. Yang terpenting untuk menghindari masalah ini adalah melakukan perawatan kesehatan dan kebersihan secara menyeluruh di semua bagian rongga mulut setiap hari.
Untuk masalah Halitosis yang cukup ekstrim, ahli Halitosis akan menganjurkan bahan-bahan pembantu yang bentuknya seperti odol, obat kumur dan gel yang berfungsi mengubah VSC menjadi tidak berbau. Untuk itu, pertama-tama dokter akan mengukur bau napas anda salah satu cara dengan alat Halimeter. kadang masalah gigi tiruan sangan berhubungan dengan bau mulut, oleh karena itu sangat dianjurkan untuk rekan-rekan yang memakai gigi palsu untuk membersihkan dengan ekstra gigi dan mulut agar tidak terjadi bau mulut, ya walaupun sebenarnya bau mulut tidak bisa kita hindari tapi setidaknya kita mengurangi bau yang kurang sedap itu. Karena pemakaian gigi tiruan merupakan memasang benda asing didalam rongga mulut kita. secara alamiah gigi tiruan tidak dapat meniru gigi asli kita secara untuh seperti mekanisme self cleansing, yaitu pembersihan yang dilakukan oleh pasangan gigi dan gusi.
Jadi apakah anda menunggu untuk dipasang gigi tiruan ato mulai menjaga kesehatan gigi dan mulut anda mulai dari sekarang?

n.b: sekedar info saja kalau harga gigi tiruan tidaklah murah, dan perlu ekstra dana dan waktu untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bukan hanya pada saat membuat namun untuk seterusnya selama anda memakai gigi tiruan. Saya tidak membahas masalah harga disini karena harga akan bervariasi untuk disetiap dokter gigi.

BEHEL ANTiQ Spesial



BEHEL ANTIQ


Kawat gigi / bracket


Kawat gigi atau bracket, diantara kita pastinya ada yang sedang menggunakan alat bantu gigi ini, mengapa saya katakan alat bantu gigi?
alasan pertama karena letaknya dengan gigi dan selalu menjaga gigi kita.
alasan kedua karena dipakai untuk hiasan dan biar pede :)
alasan ketiga karena dipakai oleh orang yang mempunyai kelainan di rahang dan bertujuan memperbaiki bentuk wajahnya. mmm kira2 alasan tersebut cukup bagi saya untuk membuat tilisan singkat ini :)

kawat gigi pada era lampau merupakan hal yang aneh dan terkesan merepotkan, namun sekarang remaja maupun artis menggunkana kawat gigi selain untuk memperbaiki bentuk rahang maupun giginya, tidak sedikit yang menggunakan kawat gigi ini sebagai hiasan di wajah untuk mendukung penampilan. namun kapankah seseorang memerlukan perawatan menggunakan kawat gigi ?

Kawat gigi adalah kawat yang dapat meratakan gigi. Menurut jenisnya, bracket (bagian yang menempel) pada kawat gigi untuk tujuan estetis atau kosmetik ada yang bisa dilihat dan tidak bisa dilihat. Ada yang bersifat permanen artinya tidak dapat dilepas dan dipasang, lalu ada juga yang bersifat bisa dilepas dan dipasang. Mekanismenya yaitu dia mengatur, mendorong dan menahan pergerakan gigi. Perawatan ortho bertujuan untuk memperbaiki fungsi bicara, estetis muka, sudut bibir, rahang, senyum.

Sebaiknya, pemasangan (kawat gigi) dilakukan oleh dokter gigi spesialis orthodontist. Jika susunannya normal, geligi berbaris rapi atau antara gigi atas dan bawah bisa tepat mengatup. kalau sudah simetris - garis tengah dua gigi depan atas sejajar dengan garis tengah dua gigi depan bawah, sedangkan letaknya persis di bagian tengah wajah. Namun, tak semua orang bagus susunan giginya. Prevalensi (angka kejadian) kelainan susunan geligi dan pengatupan rahang di Indonesia konon mencapai 80%. Kelainan ini menjadi masalah terbesar ketiga setelah gigi berlubang dan penyakit gusi. Jika gigi-geligi terlalu berjejal, maju-mundur, gingsul, atau sebaliknya terlalu jarang, kawat gigi diperlukan untuk meluruskan. Juga pada kondisi rahang bawah normal, rahang atas maju (tonggos), atau sebaliknya, rahang bawah terlalu maju, rahang atas normal (cakil). Jika tak cepat ditangani, kelainan-kelainan itu akan membuat acara sikat gigi tak maksimal. Akibatnya, gigi jadi gampang berlubang, tumbuh banyak karang gigi, gusi mudah berdarah, dan memun-culkan bau mulut tak Sedap. Pada tahap lebih parah, bahkan dapat menimbulkan gangguan sakit kepala dan otot leher.

bebrapa orang yang saya temui kadang menanyakan kapan sebaiknya kita menggunakan kawat gigi? lalu apakah kawat gigi itu mutlak penting bagi kita?
pemasangan kawat gigi pada akhir masa gigi campur atau ketika anak memasuki masa pubertas (12 tahun). Walaupun sudah kelihatan berjejalan, sebaiknya biarkan gigi tetap tumbuh dulu sampai sekitar usia 12 tahun, agar perkembangan rahangnya maksimal. Untuk memastikan gigi pasien dipagari dengan benar, orthodontist akan mengamati dan mengambil data pasien selengkap mungkin, meliputi pemeriksaan klinis geligi,seperti pencatatan gigitan dan ke simetrisan gigi, serta katupan geligi. Semua masalah seperti gigi bolong, karang gigi, kelainan jaringan gigi, dan perawatan saraf gigi, jika ada, harus ditangani dulu, sehingga gigi benar-benar bersih dan sehat.
Perawatan dengan bantuan kawat ini perlu kedisiplinan tinggi, karena meliputi seluruh gigi. Termasuk mengarahkan gigi yang belum tumbuh, agar mendukung perbaikan tumbuhnya rahang. Kalau perlu, dilakukan pengambilan foto rontgen yang mencakup dua sudut pengambilan, yaitu panoramik (raut seluruh geligi dan tulang) serta chepalometri (kedudukan rahang, tulang muka dan geligi). Selanjutnya, dilakukan pencetakan geligi untuk mendapatkan model. Dari hasil foto rontgen dan cetakan geligi inilah dilakukan analisis kelainan untuk rencana perawatan. Misalnya, berapa mili-meter ketidaknormalannya? Apakah cukup diasah atau plus pemakaian kawat gigi lepasan? Perlukah mencabut geraham kecil di belakang gigi taring, masing-masing dua di atas dan di bawah? Pada rahang cakil, perlukah operasi pemotongan tulang bawah oleh orthodontist dan ahli bedah mulut? Berikutnya, akan dipaparkan secara detail rencana perawatan dan pembiayaan. Karena perawatan berlangsung lama, antara enam bulan sampai tiga tahun (tergantung berat-ringannya kasus), ongkosnya relatif mahal. Pasien pun harus bersedia menandatangani Inform Consent alias persetujuan perawatan, baik untuk perawatan dengan kawat gigi lepasan maupun cekat.

nah kalau sekarang masalah harga ??? wah anda pasti bertanya2 berapa sih harga untuk pemasangan kawat gigi? mohon maaf kalau untuk masalah ini saya tidak bisa menjawab karena tarif disesuaikan oleh masing-masing dokter gigi maupun dokter spesialisnya.

Walau tak ada pantangan, sebaiknya hindari makanan yang manis, lengket, liat, dan bersoda, karena makanan macam itu lebih sulit dibersihkan. Makanan padat dan keras kayak apel, sebaiknya dipotong kecil-kecil. Jangan coba-coba melepas atau menyetel kawat gigi yang sudah dipasang.


Jika bracket lepas, atau kawatnya ada yang menusuk gigi, mengadulah segera ke dokter.


Sejumlah pasien mengeluhkan rasa nyeri dan tak nyaman. Wajar, karena ada benda asing di dalam mulut. Ada juga pasien yang mengeluhkan datangnya seriawan, pascadesakan kawat gigi ke selaput lendir. Namun, percayalah, kalau dokternya terampil dan bekerja dengan rapi, problem-problem tadi mestinya tak terjadi, atau setidaknya dapat dikurangi.
Tips Untuk Karang Gigi
beberapa menanyakan tentang karang gigi, karena udah ada artikelnya saya buat singkat aja ya... :) mengenai karang gigi selengkapnya bisa dibaca di artikel karang gigi. nah disini asaya kan menulis tentang tips mencegah dan terhindar dari karang gigi. simak yah...:)
Karang gigi terbentuk dalam proses yang lama, bukan dalam sekejap mata. nah menyikapi hal tersebut mungkin bisa saya sarankan untuk selalu menggunakan benang gigi untuk membersihkan kotoran disela-sela gigi. beberapa dari kita mungkin asing dengan istilah benang gigi. namun benang gigi slebih baik dari tusuk gigi :)
Secara medis karang gigi juga dipacu oleh ludah kita / saliva. jadi kalau saliva kita bersuasana asam maka akan banyak terbentuk kaies, namun kalau bersuasana basa maka akan terbentuk karang gigi. nah bisa di sesuaikan pasta gigi yang cocok untuk kita :) silahkan pilih pasta gigi anda sesuai suasana mulut anda :)